Apakah Akuntansi itu .….
Apakah produk akhir dari akuntansi.... apakah neraca... apakah laporan rugi/laba........ apakah akun/perkiraan/rekening...... apakah transaksi... apakah jurnal... apakah buku besar... apakah posting...apakah worksheet...
Itu adalah pertanyaan dasar yang harus dimengerti untuk memahami dasar akuntansi keuangan.
Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan diatas, perhatikan penjelasan dari format berikut ini
NERACA CV ADAM COMPUTER PER 31-12-2010
AKTIVA | PASSIVA |
ASET LANCAR 1.Kas 78.500 2.Persediaan 5.000 3. Biaya dibyr Dimuka 2.500 Sub Jumlah 86.000 ASET TETAP 4.Peralatan 25.000 5.Akmlsi Penyusutan (1.250) Sub Jumlah 23.750 | HUTANG 6.Hutang Usaha 0 7.Hutang Bank 50.000 8.Hutang Bunga 3.000 Sub Jumlah 53.000 MODAL 5.Modal Disetor 50.000 6.Laba Ditahan 6.750 Sub Jumlah 56.750 |
JUMLAH 109.750 | JUMLAH 109.750 |
Penjelasan : Perhatikan baik2 Neraca Tersebut.
Hasil akhir dari suatu proses akuntansi adalah Neraca dan Laporan Rugi Laba. Contoh bentuk Neraca tampak seperti format yang disajikan diatas sedangkan Bentuk Laporan Rugi Laba tampak seperti format yang disajikan berikut dibawah ini.
Neraca adalah posisi KEKAYAN, HUTANG dan MODAL suatu Perusahan
Kekayaan perusahaan dalam akuntansi disebut AKTIVA, sedangkan Hutang dan Modal Perusahaan disebut PASSIVA atau bisa juga dikatakan bahwa unsur PASSIVA Perusahaan adalah HUTANG dan MODAL Perusahaan.
Unsur2 kekayaan Perusahaan dalam contoh diatas terdiri atas ; KAS, PERSEDIAN, BIAYA DIBAYAR DIMUKA dan PERALATAN. Unsur2 hutang perusahaan tediri atas HUTANG BANK dan HUTANG BUNGA. Unsur Modal terdiri atas MODAL DISETOR dan MODAL DITAHAN.
KAS, PERSEDIAAN, BIAYA DIBAYAR DIMUKA, PERALATAN, HUTANG dan MODAL yang merupakan unsur Neraca/Laporan Keuangan, dalam akuntansi disebut sebagai REKENING atau PERKIRAAN atau AKUN (istilah AKUN berasal dari bahasa inggris ACCOUNT)
Aturan bagaimana cara membukukan, menilai, mengklasifikasikan dan perlakuan lainya terhadap REKENING atau PERKIRAAN atau AKUN , diatur dalan STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (SAK) yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
Pencatatan atas mutasi dan saldo REKENING atau PERKIRAAN atau AKUN dlakukan dengan menggunakan suatu format tertentu yang sudah baku dalam ilmu akuntansi, yaitu yg disebut sebagai BUKU BESAR. Kalau kita mendengar Saldo Buku Besar Kas itu berarti Saldo Rekening KAS.
Mutasi dalam BUKU BESAR Rekening tadi bersumber dari CATATAN HARIAN TRANSAKSI KEUANGAN suatu perusahaan yang JURNAL.
Dari format neraca diatas maka dapat dengan mudah difahami persamaan akuntansinya, yakni seperti pada ponit 10 dan 11 berikut :
AKTIVA = PASSIVA atau
AKTIVA = HUTANG + MODAL
Contoh Format Laporan Rugi Laba suatu perusahaan sbb;
LAPORAN RUGI LABA CV ADAM COMPUTER PERIODE 1 JAN SD 31 DES 2010
A. PENDAPATAN | |
Pendapatan Jasa Servis | 20.000 |
Sub Jumlah | 20.000 |
B. BIAYA | |
Biaya Sewa Gedung Biaya Servis Biaya Gaji Biaya Bunga Biaya Penyusutan | 2.500 5.000 1.500 3.000 1.250 |
Sub Jumlah | 13.250 |
C. Laba / (Rugi) = A-B | 6.750 |
Laporan Rugi Laba adalah perhitungan tentang laba yang diperoleh dan atau rugi yang diderita oleh suatu perusahaan pada suatu periode waktu tertentu.
Unsur Laporan Rugi Laba adalah PENDAPATAN dan BIAYA. Pendapatan dan biaya adalah PERKIRAAN atau REKENING atau AKUN dalam Laporan Rugi Laba yang cara menilai, membukukan dan perlakuan lainnya diatur dalam SAK
Laba/Rugi = Pendapatan - Biaya
Laba perusahaan menambah Saldo Rekening Laba Ditahan pada Neraca, sedangkan Rugi Perusahaan mengurangi Saldo Rekening Laba Ditahan pada Neraca
Pada pelajaran dasar akuntansi/principal accounting, materi yang akandipelajari adalah :
- bagaimana mencatat transaksi kedalam jurnal ( catatan menurut kaidah akuntansi )
- bagalmana memindahkan catatan dalam jurnal kedalam Buku Besar (Format menurut kaidah akuntansi yang berisi catatan saldo dan mutasi transaksi perkiraan/rekening / akun )
- membuat laporan keuangan yang terdiri dari Neraca dan Daftar Rugi Laba dengan bantuan lembar kerja yang disebut work sheet atau neraca lajur
Pada pelajaran intermediate accounting/ akuntani lanjutan I yang dipelajari adalah bagaimana perlakuan masing2 perkiraan/rekening/akun atau bagaimana perlakuan masing2 unsur laporan keuangan tersebut. Perlakuan tsb antara lain meliputi bagaimana cara menilainya di dalam neraca/rugi laba, bagaimana cara membukukannya, bagaimana mengklasifikasikannya, bagaimana cara meghitungnya dll cara memperlakukannya.
Pada pelajaran dasar akuntansi/principal accounting dan intermediate accounting/ akuntani lanjutan I yang dipelajari adalah yang terjadi pada perusahaan tunggal , bukan pada perusahaan yang mempunyai anak/cabang perusahaan atau perusahaan gabungan.
Pada pelajaran advance accounting / akuntansi lanjutan II yang dpelajari adalah laporan keuangan pada perusahaan yang mempunyai anak perusahaan atau cabang perusahaan atau beberapa perusahaan yang bergabung (merger). Materi yang dipelajari antara lain meliputi bagaimana membukukan transaksi yg terjadi antara anak perusahaan dengan induk perusahaannya bagaimana menggabungkan laporan keuangan anak perusahaan dengan induk perusahaannya
Untuk dapat mempelajari akuntansi intermediate dan advance accounting maka terlebih dahulu harus memahami principal accounting adat akuntansi dasarnya. Untuk itu silakan baca rincian penjelasan akuntansi dasar halaman2 berikutnya………
Tidak ada komentar:
Posting Komentar